Friday, January 18, 2008

Mitos-mitos Seputar Situ Ciburuy

Situ Ciburuy. Sumber


Situ Ciburuy terletak di kabupaten Bandung Barat, Padalarang. Di situ merupakan peninggalan Prabu Siliwangi, dan tempat ini awalnya digunakan sebagai arena pertarungan para jawara di pulau Jawa.

Kini situ Ciburuy dijadikan salah satu destinasi wisata Jawa Barat. Untuk menuju kawasan ini, wisatawan dari Bandung dan Jakarta yang melewati jalan tol Cipularang, bisa keluar dari gerbang tol Padalarang, letaknya sekitar 1 kilometer dari pintu tol.

Seperti halnya sebuah budaya peninggalan zaman dahulu, situ ini tidak luput dari mitos-mitos yang ada di sekelilingnya. Apa saja mitos yang ada di situ Ciburuy? Berikut penjelasannya.

Ikannya susah dipancing

Ya, bukan hanya pada saat ini, fenomena ini sudah ada ratusan tahun yang lalu, seperti diabadikan dalam sebuah lagu sunda dengan liriknya, "Situ Ciburuy, lauk na hese dipancing."

Sebait lirik tersebut memperlihatkan, bahwa memang ikan di sini sangat susah untuk dipancing. Dan konon, hanya pribumi asli yang mampu memancing ikan di situ tersebut.

Ada pusaran di bawah situ

Pada saat-saat tertentu, sering mucul pusaran air di tengah-tengah situ tersebut, namum kapan terjadinya, masih menjadi misteri.

Dilarang pacaran

Bagi mereka yang berpasangan, terdapat pantangan untuk mengunjungi situ tersebut, terutama pada hari Jumat dan Sabtu. Konon, bagi mereka yang keukeuh kesana, maka hubungannya tidak akan langgeng.

Sejarah situ Ciburuy memang sangat panjang, di sini juga terdapat keris, bende--lonceng yang terbuat dari perunggu, kujang--senjata khas Jawa Barat, trisula, tombak, dan tulisan Jawa kuno yang ditulis Prabu Kian Santang.

Sekali lagi, mitos ini adalah yang ucapan yang ada turun-temurun, bagi Anda yang ingin menikmati keindahan situ Ciburuy, tidak usah ragu untuk mengunjunginya.


Referensi: id.wikipedia.org