Monday, January 28, 2008

Suhu Arktik Capai Titik Tertinggi Dalam 44.000 Tahun

Lapisan es Kutub Utara.
Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa Arktik sedang memanas, es yang menutupinya kini mulai mencair. Tapi jika dibandingkan dengan masa lalu, seberapa seriuskan pencairan es yang sedang terjadi?

Dalam penelitian terbaru memperlihatkan bahwa, suhu musim panas rata-rata Kutub Utara, terutama di Kanada selama satu abad terakhir adalah yang tertinggi dalam kurun 44.000 tahun terakhir. Dan mungkin yang tertinggi dalam kurun waktu 120.000 tahun.


"Penelitian ini benar-benar mengatakan pemanasan yang terjadi berasal dari semua variabel yang ada, seperti efek rumah kaca di atmonsfer," ucap Gifford Miller, peneliti dai Universitas Colorado.

Studi ini memperlihatkan bagaimana kehangatan Arktik saat ini melenihi panas puncak saat awal Holosen, nama periode geologi, yang dimulai sekitar 11.700 tahun yang lalu. Selama puncak kehangatan dulu di Arktik, radiasi sinar matahari hanya sekitar 9 persen dari saat ini.

Miller dan rekan-rekannya mengukur suhu Arktik dengan melihat gelambung panas yang ter[erangkap dalam inti es, dengan cara mengebor lapisan es dari waktu ke waktu.

Dalam satu abad terakhir, Kutub Utara memang mengalami pemanasan, dan pemanasan yang signifikan tidak dimulai dari tahun 1970, tetapi dalam 20 tahun terakhir. Bahkan mereka meyakini, jika suatu saat nanti, es di Kutub Utara akan benar-benar menghilang.

Akankah kita tetap menutup mata dengan apa yang terjadi? Mulai lakukan dengan hal-hal kecil yang mampu kita lakukan, untuk mengerem laju pemanasan global yang terjadi. (Livescience)