Saturday, January 5, 2008

Segarnya Hari-hari dengan Turun Hujan

Seberapa sering kita menghirup polusi udarasetiap harinya? Seberapa sering kita menjadi perokok pasif di antara lingkungan kita?
Coba anda bayangkan betapa beratnya fungsi dan kerja tubuh kita selama kita menjalani hari-hari kita, betapa kurangnya kepedulian kita terhadap tubuh kita. Namun semua itu sirna ketika datangnya pembersih alami polusi, penyegar udara bagi lingkungan kita. Sepintas banyak yang mengeluh dengan kedatangannya, banyak yang protes terhadapnya, tetapi jika kita lihat betapa besar dan pentingnya kedatangannya itu.


Hujan, itulah kata yang paling di benci oleh kebanyakan orang. Ibu-ibu mengeluh cuciannya susah kering, pekerja mengeluh susah bekerja/pulang. Namun, kita harus berintrospeksi diri, betapa pentingnya kedatanganya.
Hujan menjadi penyejuk bagi udara kita yang selalu kita penuhi dengan asap-asap kendaraan kita, dengan pembakaran gas, minyak bumi dan lain sebagainya.
Senantiasa kita harus selalu bersyukur atas kedatangan hujan tersebut, karena setiap kita bernafas terdapat kesegaran setelah kedatangan hujan. Bersyukur itulah kata WAJIB yang harus kita ucapkan kepada Pencipta kita atas turunnya hujan tersebut.


*semoga renungan tersebut bermanfaan.